Jika anda melakukan "search" di google dengan mengetikkan kata "muhammad
dalam weda" maka anda akan menemukan beberapa tulisan yang menyatakan
bahwa Muhammad SAW adalah Kalky awatara ataupun Nabi-nya orang Hindu.
Saya pun meninggalkan beberapa komentar disana atas nama Divka HD.
Teori Kalky dalam WEDA
Kalky
awatara adalah sebuah "Penjelmaan" / Inkarnasi / menjadikan diriNya
(krida) Tuhan kedalam wujud tertentu demi menegakkan Kebenaran (dharma)
yang telah dijajah oleh ke-tidak benaran (adharma), untk menylamatkan
umat manusia, yang dipercaya oleh umat Hindu yang akan muncul suatu Hari
Nanti.
Hindu menyakini ada 10 awatara, 9 awatara telah terjadi di
masa lampau, dan satu lagi akan datang. (perhitungan tahunnya dibahas
dlm weda).
Berita dibawah ini saya kutip
dari dari sekian banyaknya situs/blog yg mempublikasikan berita sebuah
penelitian seorang Dr. Zakir Naik, yg menemukan kaitan antara "Kalky
Awatara" (didalam weda), dengan sosok nabi Muhammad SAW. (Nabi Islam).
"Nabi Muhammad adalah nabi umat Hindu?"
(sebenarnay
itu sebuah pertanyaan,bukan pernyataan, tetapi akibat banyaknya "copas"
maka berubahlah kutipan-kutipan itu menjadi "pernyataan").
Kalimat
itu pasti mengejutkan bagi kebanyakan umat Islam maupun umat Hindu,
bahkan mungkin bagi umat di luar kedua agama itu. Betapa tidak, konsep
dari dua agama itu sangat jauh berbeda. Mungkinkah nabi Muhammad adalah
nabi dari kedua agama itu?
Jika dikatakan bahwa nabi Muhammad
adalah juga nabi dari umat Yahudi & umat Kristen, mungkin banyak
dari kalangan umat Islam akan setuju, mengingat dalam Al-Qur’an memang
terdapat ayat2x yg menyatakan kalau kedatangan nabi Muhammad sebenarnya
sudah diberitakan dalam kitab2x suci pendahulunya, seperti Taurat &
Injil. Lima kitab awal dari kitab Perjanjian Lama Kristen adalah apa yg
oleh umat Yahudi diakui sebagai Torah/Taurat/Pentatouch, yaitu kitab2x Kejadian, Keluaran, Imamat, Bilangan, dan Ulangan. Sedangkan 4 kitab awal dari kitab Perjanjian Baru Kristen diakui oleh umat Kristen sebagai kitab Injil, yaitu kitab2x Matius, Markus, Lukas, dan Yohanes.
Sekalipun
umat Islam menyatakan bahwa Taurat & Injil yg diturunkan pada nabi
Musa & nabi Isa adalah bukan yg diakui oleh umat Yahudi &
Kristen sekarang, atau setidaknya sudah berubah/diubah dari aslinya,
banyak para pakar ilmu Kristologi yg menyatakan kalau dalam Taurat &
Injil yg diakui umat Yahudi & Kristen sekarang inipun masih
terdapat sisa2x ramalan kedatangan nabi Muhammad (sebenarnya sangat
menarik untuk menampilkan argumentasi pembuktiannya, tapi hal itu bukan
topik utama dari tulisan ini).
Jika umat Islam mempercayai
ramalan kedatangan nabi Muhammad dalam kitab Taurat & Injil,
bagaimana dg kitab suci umat Hindu? Mungkinkah nabi Muhammad adalah
seorang nabi yang kedatangannya sudah diramalkan oleh kitab suci umat
Hindu? itulah yang akan kita bahas di sini.
Sebenarnya dalam
Al-Qur’an terdapat ayat2x yang dapat dijadikan acuan bahwa nabi Muhammad
mungkin saja adalah juga seorang nabi umat Hindu yang ramalan
kedatangannya terdapat dalam kitab2x suci umat Hindu. Diantaranya :
Dalam surat Asy-Syu’ara(26) ayat 196 : “Dan sesungguhnya Al-Qur’an itu benar-benar (tersebut) dalam kitab-kitab orang yang terdahulu”. Jadi dalam kitab2x sebelum Al-Qur’an juga terdapat wahyu Tuhan
Dalam surat Fatir(35) ayat 24 dinyatakan bahwa tidak ada suatu kaum di masa lalu tanpa seorang pemberi peringatan
Dalam surat Al-Ahzab(33) ayat 40 dinyatakan bahwa Muhammad adalah utusan Tuhan dan merupakan penutup para nabi (utusan terakhir)
Dalam surat Al-Anbiya(21) ayat 107 dinyatakan bahwa nabi Muhammad tidak diutus melainkan untuk seluruh semesta alam.
Dalam surat Saba’ (34) ayat 28 dinyatakan
bahwa Tuhan mengutus Muhammad untuk seluruh umat manusia, pemberi kabar
gembira, dan peringatan akan dosa, tapi kebanyakan manusia tidak
mengetahuinya.
Juga dalam hadits Bukhari vol 1. dalam kitab Shalat bab 56 hadits no 429, nabi Muhammad bersabda :
“Semua rasul yg diutus sebelumku hanya berlaku untuk umat/bangsanya saja, tapi aku diutus untuk semua umat manusia”.
Sekarang
akan kita lihat dalam kitab suci agama Hindu. Ada banyak kitab dalam
agama Hindu yg diakui sebagai kitab suci mereka. Dari semuanya yang
dianggap paling suci adalah kitab Veda (Weda).
Bila diantara kitab2x itu ada yg bertentangan, maka yg harus menjadi
rujukan utama adalah Weda yg juga masih terbagi lagi menjadi beberapa
kitab. Kitab2x lain selain Weda adalah : Upanishad, Smriti, Dharma Sastra, Bhagavat Gita, Puranas, dll.
Ayat2x ramalan kedatangan nabi Muhammad
Disebutkan dalam Bhavisa Purana –> dalam Pratisarag Parv III, Khand 3, Adhyay 3, Shalokas 10 to 27 :
“Aryadarma
akan tampil di muka bumi ini. ‘Agama kebenaran’ akan memimpin dunia
ini. Saya diutus oleh Isyparmatma. Dan pengikut saya adalah orang yg
berada di lingkungan itu, yg kepalanya tidak dikucir, mereka akan
memelihara jenggot dan akan mendengarkan wahyu, mereka akan mendengarkan
panggilan sholat (adzan), mereka akan memakan apa saja kecuali daging
babi, mereka tidak akan disucikan dg tanaman semak2x/umbi-umbian tapi
mereka akan suci di medan perang. Meraka akan dipanggil “Musalaman”
(perantara kedamaian).”
Kalau anda baca tulisan diatas dg baik, maka
anda akan melihat bahwa ciri2x dari pengikut agama kebenaran yg
disebutkan adalah ciri2x yg umum terdapat pada umat Islam.
Dalam Atharvaveda book 20 Hymn 127 Shlokas 1-14 disebutkan tentang Kuntupsuktas yg mengisyaratkan bahwa nabi Muhammad akan terungkap kemudian.
Mantra 1 mengatakan : ia akan disebut Narasangsa. “Nars” artinya orang, “sangsa” artinya “yg terpuji”.Jadi Narasangsa artinya : orang yg terpuji. Kata “Muhammad” dalam bahasa arab juga berarti : orang yg terpuji.
Jadi Narasangsa dalam bahasa Sansekerta adalah identik dg Muhammad
dalam bahasa arab. Jadi Narasangsa adalah figur yg sama dg nabi
Muhammad. Ia akan disebut “Kaurama” yg bisa berarti : pangeran kedamaian, dan bisa berarti : orang yg pindah (hijrah). Nabi Muhammad adalah seorang pangeran kedamaian yg hijrah dari Makkah ke Madinah. Ia
akan dilindungi dari musuh yg akan dikalahkannya yg berjumlah 60.090
orang. Jumlah itu adalah sebanyak penduduk Makkah pada masa Muhammad
hidup yaitu sekitar 60.000 orang.
Mantra 2 mengatakan : ia adalah resi yg naik unta. Ini berarti ia bukan seorang bangsawan India, karena dikatakan dalam Mansuriti(11) : 202 mengatakan
bahwa Brahma tidak boleh menaiki unta atau keledai. Jadi tokoh ini
jelas bukan dari golongan Brahmana (pendeta tinggi Hindu), tapi seorang
asing.
Mantra 3 mengatakan : ia adalah “Mama Rishi” atau resi agung. Ini cocok dg nabi agung umat Islam yaitu nabi Muhammad SAW.
Mantra 4 mengatakan
: ia adalah Washwereda (Rebb) artinya orang yg terpuji. Nabi Muhammad
yg juga dipanggil dg nama Ahmad adalah berarti juga “orang yg terpuji”
yg terjemahan bahasa Sansekerta-nya adalah Rebb.
Beberapa ramalan lainnya :
Dalam Atharvaveda book 20 hymn 21 : 6 dinyatakan bahwa di sana disebutkan dg istilah : “akkaru”yg artinya : “yg mendapat pujian”.
Dia akan mengalahkan 10.000 musuh tanpa pertumpahan darah. Hal ini
merujuk pada perang Ahzab yg mana Nabi Muhammad mengalahkan musuh yg
berjumlah 10.000 orang tanpa pertumpahan darah.
Dalam Atharvaveda book 20 hymn 21 : 7 dinyatakan
bahwa Abandu akan mengalahkan 20 penguasa. Abandu juga berarti seorang
yatim atau seorang yg mendapat pujian. Ini mengarah pada nabi Muhammad
yg seorang yatim sejak lahir dan arti kata Muhammad/Ahmad yg berarti yg
terpuji, yg akan mengalahkan kepala-suku2x dari suku2x di sekitar Makkah
yg berjumlah sekitar 20 suku.
Dalam Rigveda book 1 Hymn 53 : 9 nabi dipanggil dg sebutan “Suslama” yg artinya lagi2x adalah :orang yg terpuji yg merupakan arti dari nama Muhammad.
Dalam Samaveda Agni Mantra 64 dinyatakan
bahwa ia tidak disusui oleh ibunya. Hal ini persis dg nabi Muhammad yg
tidak disusui oleh ibunya tapi oleh seorang wanita bernama Halimah.
Dalam Samaveda Uttararchika Mantra 1500 dinyatakan
bahwa Ahmad akan dianugrahi undang2x abadi, yg jelas mengacu pada nabi
Muhammad yg akan dianugrahi kitab suci Al-Qur’an. Tapi karena orang
India yg berbahasa sansekerta tidak paham kata Ahmad, maka diterjemahkan
menjadi “a” dan “mahdi” yaitu “saya sendiri”, jadi diartikan “saya
sendiri yg menerima undang2x abadi”. Padahal seharusnya “Muhammad
sendiri yg dianugrahi undang2x abadi”.
Nabi Muhammad diramalkan
dengan nama Ahmad pada banyak bagian dalam kitab2x Weda. Juga diramalkan
pada tak kurang dari 16 tempat yg berbeda dalam kitab weda dg nama Narasangsa artinya adalah sama dg arti dari nama Muhammad, yaitu “yang terpuji”.
Kalky Autar
Salah satu ramalan kedatangan nabi Muhammad yg sangat terkenal yang juga telah membuat seorang professor bahasa dari ALAHABAD University India mengajak
kepada umat Hindu untuk segera memeluk agama Islam, adalah terdapatnya
sebuah ramalan penting dalam kitab suci Hindu tentang kedatangan yg
ditunggu-tunggu dari seorang Kalky Avtar (baca : autar). “av” artinya : turun. “tr”artinya melewati. Jadi arti kata Avtar adalah “diturunkan atau diutus untuk turun”. Kalky Avtar artinya adalah : “utusan terakhir”.
Pundit Vaid Parkash -
sang professor (yg menulis buku berjudul “Kalky Avtar”), secara terbuka
dan dengan alasan-alasan ilmiah, mengajak para penganut Hindu untuk
segera memeluk agama Islam dan sekaligus mengimani risalah yang dibawa
oleh Rasulullah SAW, karena menurutnya, sebenarnya nabi Muhammad adalah
sosok yang dinanti-nantikan sebagai sosok pembaharu spiritual dalam
agama Hindu.
Disebutkan dalam Nashpropesy, nabi Muhammad diramalkan dg nama Kalky Avtar (Autar terakhir) dan Amtim Rishi. Sedangkan dalam kitab Puranas disebutkan tentang Kalky Autar dan kedatangannya. Diantara ayat2x yg menyebutkan adalah :
Dalam Baghavata Purana Khand 12 Adhyay 2 Shloka 18-20 disebutkan dalam rumah Visnuyashakan
dilahirkan Kalky Avtar yg diramalkan akan menjadi penguasa dunia, yg
terkenal dg sifat2xnya yg baik & menonjol. Dia akan diberi tanda2x.
Dia akan diberi oleh malaikat sebuah kendaraan yg cepat. Dia akan
menaiki kuda putih sambil memegang pedang. Dia akan mengalahkan orang2x
jahat dan dia akan terkenal di dunia.
Dalam Baghavata Purana Khand 1 Adhyay 3 Shloka 25 disebutkan akan ada juru selamat di rumah Visnuyash
Dalam Kalki Purana (2) : 4 disebutkan bahwa di rumah Visnuyash pemimpin kampung Sambala akan lahir Kalki Avtar
Dalam Kalki Purana (2) : 5 disebutkan bahwa dia akan datang bersama para sahabatnya (4 orang sahabat) mengalahkan orang2x jahat
Dalam Kalki Purana (2) : 7 disebutkan bahwa dia akan dijaga oleh malaikat di medan perang
Dalam Kalki Purana (2) : 11 disebutkan bahwa dalam rumah Visnuyash dan dalam rumah SummatiKalki Autar akan lahir
Dalam Kalki Purana (2) : 15 disebutkan bahwa dia akan lahir pada tanggal 12 bulan pertama Madhop
Semua ramalan yg disebut diatas tadi tiada lain merujuk pada nabi Muhammad SAW. Penjelasannya demikian :
Dirumah Visnuyash berarti dirumah pengikut Vishnu (pengikut Tuhan) sedangkan ayah dari nabi Muhammad adalah bernama Abdullah yg artinya adalah pengikut Allah (pengikut
Tuhan). Orang Islam menyebut “Allah” sbg Tuhan, sedang orang Hindu
menyebut “Vishnu” sbg Tuhan. Jadi di rumah Visnuyash adalah di rumah
Abdullah.
Summati dalam bahasa sansekerta artinya adalah orang yg sangat setia. Sedangkan ibunda nabi Muhammad adalah bernama Aminah yg dalam bahasa arab artinya juga orang yg setia.
Sambala bahasa arabnya adalah tempat yg aman & damai. Nabi Muhammad dilahirkan di Makkah yg terkenal dg nama “Darul Aman” yaitu tempat yg aman & damai. Akan lahir diantara kepala suku Sambala, artinya bahwa nabi akan lahir diantara kepala suku di Makkah.
Dilahirkan pada tanggal 12 di bulan pertama Madhop. Nabi Muhammad lahir pada tanggal 12 rabiul awal
Sbg Amtim Rishi (resi terakhir). Nabi Muhammad adalah juga nabi terakhir dari deretan nabi2x yg dikirim Tuhan spt yg terdapat pada QS. Al- Ahzab : 40.
Dia akan memperoleh bimbingan di atas gunung dan akan kembali lagi ke arah utara. Nabi Muhammad memperoleh wahyu pertamanya di gua Hira di Jabal Nur. Jabal Nur artinya Gunung Cahaya lalu kembali lagi ke Makkah.
Dia akan memiliki sifat2x yg sangat mulia. Persis seperti nabi Muhammad spt terdapat pada QS. Al-Qalam : 14 “Dan sesungguhnya kamu benar-benar berbudi pekerti yang luhur”.
Kalki
Autar akan diberi 8 kemampuan spiritual, yaitu : bijaksana, punya
kendali diri, keturunan yg terhormat, punya pengetahuan wahyu,
pemberani, perkataannya bertarget kurikulum, sangat dermawan, dan sangat
ramah. Semuanya adalah sifat2x yg dimiliki oleh nabi Muhammad
Dia
akan diberi kendaraan yg sangat cepat oleh Shiva. Nabi Muhammad juga
diberi bouraq yg sangat cepat oleh Allah yg membawanya ke langit dalam
peristiwa Mi’raj.
Dia akan naik kuda putih dg tangan kanannya
memegang pedang. Nabi Muhammad juga ambil bagian dalam peperangan
termasuk dg menunggang kuda dan bertempur dg memegang pedang dg tangan
kanannya.
Dia akan menjadi penyelamat umat manusia. Dalam QS. Faatir(35) ayat 24 dan QS. Saba(34) ayat 28disebutkan
bahwa Nabi Muhammad adalah pembawa berita gembira & peringatan bagi
seluruh umat manusia, tapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.
Dia
akan menjadi pembimbing ke jalan yg benar. Nabi Muhammad hidup pada
jaman jahiliyah yg penuh kegelapan dimana ia membawa umatnya ke jalan yg
terang benderang.
Dia akan dibantu oleh 4 sahabat dalam menyebarkan misi. Kita tau ada 4 orang khalifah sahabat nabi yaitu : Sayyidina Abubakar, Umar bin Khattab, Utsman bin Affan, dan Ali bin Abi Thalib.
Dia akan ditolong oleh malaikat di medan pertempuran. Dalam perang Badr nabi Muhammad dibantu oleh para malaikat Allah spt tersebut dalam QS. Ali Imran (3) ayat 123 & 125 :
“Jika kamu bersabar dan bertaqwa dan mereka menyerang kamu dengan
seketika itu juga niscaya Allah menolong kamu dengan 5000 malaikat yg
memakai tanda”. Juga QS. Al-Anfal( ayat 9 yang berbunyi “…. sesungguhnya Aku akan mendatangkan bala bantuan kepadamu dengan seribu malaikat yg datang berturut-turut.”
Subhanallah..
Ternyata
sekian banyak ayat tersebut (yg sebenarnya belum semuanya ditampilkan)
yg meramalkan akan datangnya seorang nabi yang ditunggu-tunggu oleh umat
Hindu, begitu cocok dengan gambaran nabi Muhammad, umat Islam, dan
sejarahnya. Mungkin saja ini juga merupakan pembuktian yg diberikan
Allah bahwa nabi Muhammad memang diutus Allah untuk seluruh umat
manusia.
Hal ini juga dapat membuka diskusi yg menarik tentang
agama Hindu, kitab suci umat Hindu, dan syariat-nya. Benarkah agama
Hindu memang merupakan agama yg diturunkan oleh Allah jauh sebelum nabi
Muhammad lahir? Kalau ya, apakah berarti umat Hindu bisa disebut
“muslim”, atau juga bisa disebut “ahlul kitab”? Bagaimana sesungguhnya
ajaran agama Hindu itu, dan sesuaikah dg ajaran Islam? Bagaimana
pendapat anda sendiri?
-rkh-
source:http://rkhblog.wordpress.com/2007/08/28/muhammad-adalah-nabi-umat-hindu/
demikian Kutipan blog itu saya ambil, dari blog rekan muslim.
lalu..
Tanggapan saya/Pengkajian Umat HinduSeperti
yang telah disinggung sebelumnya, Awatara dalam Hindu dipercaya
sebagai inkarnasi/titisan Brahman/Tuhan, dalam hal ini sebagai Wisnu
(Vishnu) atau pemelihara semesta. Didalam kitab-kitab suci, disebutkan
bahwa sampai dunia pralina, Tuhan akan menjelma sebanyak sepuluh kali
untuk menjaga kelangsungan semesta. Dua di antaranya adalah Sri
Rama dan Sri Krsna (cat: Buddha Gautama juga dipercaya
sebagai Awatara menurut tradisi Budha.)
Sebagai muslim tetntunya
Hal ini akan diterima begitu saja pernyataan seperti ini. Apa lagi bagi
mereka yang selalu menganggap non-muslim adalah kafir. (maaf mungkin
tidak semua muslim) Namun jika anda muslim yang mau sedikit terbuka (mau
sedikit membuang ke-egoan) dengan mengetahui bagaimana itu awatara,
sebenarnya dengan mudah kita dapat menemukan banyak sekali kelemahan
dari hasil penemuan tersebut (yang notabene hanya didasarkan pada
interpretasi dan pengalihbahasaan nama semata, yang belum tentu akurat
pula). beberapa kelemahan diantaranya:
Dalam Islam, Allah TIDAK Berinkarnasi.
Konsep
Awatara dalam Hindu jelas-jelas menyebutkan bahwa Awatara merupakan
perwujudan/inkarnasi Tuhan di muka bumi. Padahal Quran mengatakan bahwa
Tuhan (Allah SWT) TIDAK pernah dan tidak akan mewujudkan diri dalam
bentuk duniawi. Jadi konsep Awatara jelas tidak diakomodasi oleh Quran.
Satu argumen ini saja sudah dapat meng-klaim dan memvonis kesalahan
penemuan tersebut.
Muhammad adalah UTUSAN Allah, BUKAN Allah.
Bahwa
Awatara adalah Tuhan sendiri yang turun tidak saja tertulis dalam
nubuat-nubuat Kitab Suci, melainkan juga DINYATAKAN sendiri oleh Awatara
tersebut. Mari kita ambil kutipan dari Bhagavadgita 12: 8 berikut ini:
Sri Krsna berkata kepada Arjuna:
"Kepada-Ku
sajalah pusatkan pikiranmu dan biarkanlah pemahamanmu berada di
dalam-Ku. Hanya di dalam-Ku sajalah nantinya kamu akan hidup. Tentang
hal ini tak perlu diragukan lagi"
Di sini Sri Krsna jelas-jelas
memposisikan diriNya sebagai TUHAN, karena hanya Tuhan-lah yang dapat
mengucapkan (dan mempertanggungjawabkan) ucapan seperti itu. Dalam
Bhgavad-Gita juga digambarkan bagaimana Sri Krsna menampakkan wujud
ILAHI (bukan wujud duniawiNya) pada Arjuna, di mana Arjuna melihat bahwa
dunia dan seluruh alam semesta berada DALAM diriNya.
Sedangkan
Muhammad tidak pernah satu kalipun menyatakan dirinya sebagai Tuhan (aku
adalah ALLAH), melainkan sebagai utusan Tuhan.
Jika annda Muslim, mohon ingat kembali bunyi bagian kedua dari Syah'adat: "Aku percaya/bersaksi bahwa Muhammad adalah UTUSAN Allah. Muhammad
juga tidak pernah tercatat memperlihatkan sesosok wujud ilahi pada
pengikut-pengikutnya. Bahkan, Muhammad sangat ketat memegang peraturan
mengenai pemujaan oknum lain selain Allah. Kemudian Umat muslimpun tak
pernah menyamakan derajat Allah dengan Nabinya (muhammad SAW), lalu
menyembahnya.
Awatara Selalu mengajarkan Hindu, sedang Muhammad mengajarkan Islam. Koq ga Sejalan kalo memang Muhammad = awatara??
Panca Crada (5 dasar meyakini Hindu)
Seperti
yang kita semua ketahui, dasar iman utama umat Hindu adalah Panca
Sraddha, di mana salah satu di antaranya adalah REINKARNASI. Ajaran
mengenai kelima dasar iman Hindu ini secara KONSISTEN selalu disampaikan
oleh seluruh Awatara. Akan tetapi, kita tidak akan pernah menemukan
ajaran mengenai reinkarnasi ini dalam Al Quran (kecuali satu ayat yang
menyebutkan tentang kelahiran dan kematian berulang-ulang yang
ditafsirkan berbeda oleh umat Islam secara umum).
Tentu saja ada
kemungkinan bahwa Quran pun sebenarnya menyinggung-nyinggung tentang
reinkarnasi, akan tetapi Quran juga memuat konsep lain yang lebih
populer dan lebih diimani oleh umat Muslim pada umumnya yaitu konsep
surga-neraka yang kekal abadi dan pengadilan akbar pada hari kiamat.
Dalam Hindu mengenal Konsep MOKSA yakni
menyatunya arwah (atman) dengan Brahman (tuhan YME) yang merupakan
tujuan akhir daripada keyakinan Hindu. Bukan berada "disisi-Nya", atau
sorga abadi, sesuai dg ajaran Islam. Dan moksa tdk dikenal dalam Islam.
Dan kehidupan serta karma di dunia ini adalah jalan dan pengalaman
spiritualitas untuk mencapai Jiwa yg lebih halus/sempurna sehingga mampu
mencapai Tuhan (sbg roh yg Paling sempurna). dan bukan menunggu di alam
kubur, menunggu pengadilan. Artinya Roh menurut islam mati suri? lalu
kemudian dibangkitkan kembali ketika kiamat??
maaf doktrin ini sangat lemah menurut saya sbg seorg Hindu.
lalu
apa mungkin Kalki Awatara tiba-tiba mengajarkan ajaran yang
bertentangan dari ajaran Awatara-Awatara terdahulu (yang notabene adalah
diriNya sendiri juga?) seperti yang tertuang dalam WEDA.
Kesimpulan
Sudah
pasti penelitian ini SALAH dan Hanya sekedar Memprofokasi saja,
sehingga umat Hindu yang msih dangkal pengetahuan Hindu-nya diharapkan
akan masuk Islam.Sungguh ini adalah sebuah klaim yang membuktikan
ketidak PD-an umat muslim (muslim yg sependapat dg artikel tsb.),
sehingga Muhammad SAW. butuh diakui di kitab-kitab umat lain.
Awatara
selalu mengajarkan Hindu dan bersifat bijaksana serta universal dan
tidak pernah mengajarkan 2 agama yang berbeda atau lebih, serta td
pernah menganggap bahwa selain Hindu adalah sesat/salah. Ataupun
mengklaim Bahwa Hindulah yang Paling Sempurna. Dan membenarkan semua
cara untk memujaKU (dalam artian jalan yg positif) Ini sungguh
bijaksana. alias tidak EGOIS.
Sesungguhnya jika kita yakin
kepadaNya, Tunduk padanya, maka disanalah kita dapat menemukan kasih
sayangNya serta perlindungan Darinya.
Dan Umat Hindu tak perlu pindah ke Islam.
sumber: Divka HD http://ilovehindu.weebly.com/muhammad-nabi-hindu.html